Suspensi Saham CUAN Dibuka Usai 3 Emiten Prajogo Lain Berguguran

Jakarta, CNBC Indonesia – Emiten Prajogo Pangestu PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) akan dapat kembali diperdagangkan di pasar modal setelah sebelumnya sempat mendapatkan suspensi atau penghentian saham perdagangan beberapa waktu lalu.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), saham CUAN sudah mulai dapat kembali ditransaksikan pada hari ini, Selasa 16 Januari 2024.

“Perdagangan saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) di pasar reguler dan pasar tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 16 Januari 2024,” tulis manajemen BEI, Selasa (16/1).

Sebagaimana diketahui, 3 emiten Prajogo Pangestu terpantau kompak rontok awal tahun 2024, setelah sebelumnya mencetak penguatan fantastis sepanjang 2023.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) masing-masing telah ambles lebih dari 40% sejak penutupan perdagangan tahun lalu. Bahkan kedua saham ini sempat berakhir menyentuh batas Auto Reject Bawah (ARB) dengan anjlok hingga 20% pada salah satu sesi perdagangan.

Dalam sepuluh hari perdagangan pertama tahun 2024, saham TPIA hanya mampu menguat di tiga hari perdagangan, sementara BREN hanya mampu berakhir di zona hijau dalam dua hari. Hal ini berbanding terbalik dengan capian di tahun 2023.

Sementara itu, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) menjadi emiten Prajogo dengan koreksi paling kecil, namun masih tercatat ambles 25% dari sesi terkahir perdagangan tahun lalu.

Emiten Prajogo diketahui kompak melemah tak lama setelah CUAN kembali disuspensi oleh BEI untuk kelima kalinya dalam lima bulan sejak 19 Desember 2023 lalu.

Suspensi ini dilakukan setelah saham CUAN meroket hingga 6.000% pada tahun lalu. Sebelumnya, BEI juga sempat menyampaikan akan melakukan pemeriksaan terkait kenaikan fantastis saham CUAN. https://katasungokong.com/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*